hk 4d master: KPU batal lantik Tia Rahmania, karena diberhentikan PDIP
wakeboardatlanta.com - Headline Terkini Hari Ini | Berita Politik, Ekonomi, dan Hiburan: 2024-10-30 17:18:08 Penulis: hk 4d master: KPU batal lantik Tia Rahmania, karena diberhentikan PDIP Komentar
hk 4d master KPU batal lantik Tia Rahmania, karena diberhentikan PDIPKamis, 26 September 2024 15:08 WIBAnggota KP
hk naga mas 。
KPU batal lantik Tia Rahmania,hk 4d master karena diberhentikan PDIP
- Kamis, 26 September 2024 15:08 WIB
Berdasarkan surat Keputusan KPU nomor 1368 Tahun 2024 yang diteken Ketua KPU RI Mochammad Afifuddin pada 23 September 2024, Tia digantikan Bonnie Triyana sebagai peraih suara terbesar kedua setelahnya di daerah pemilihan atau Dapil Banten I.
Anggota KPU RI Idham Holik saat dihubungi dari Jakarta, Kamis, menjelaskan penggantian caleg terpilih dapat dilakukan karena berbagai alasan sebagaimana tertuang dalam Pasal 425 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 dan Pasal 48 Peraturan KPU Nomor 6 Tahun 2024.
Menurutnya, tidak ada aturan yang membatasi waktu penggantian caleg terpilih.
“Tapi, tentunya ada faktor administrasi penerbitan keputusan tentang pelantikan Anggota DPR dan DPD yang membutuhkan waktu beberapa hari sebelum pelantikan dilaksanakan,” kata Idham.
Sebagai informasi, dalam surat Keputusan KPU nomor 1368 tak hanya Tia yang diganti. Adapula nama Rahmad Handoyo yang digantikan oleh Didik Haryadi yang juga merupakan caleg PDIP di Dapil Jawa Tengah V.
Berikut isi Pasal 425 Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017 dan Pasal 48 Peraturan KPU Nomor 6 Tahun 2024:
Pasal 425 Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017
(1) Penggantian calon terpilih anggota DPR, DPD, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten/kota dilakukan apabila calon terpilih yang bersangkutan:
a. meninggal dunia;
b. mengundurkan diri;
c. tidak lagi memenuhi syarat menjadi anggota DPR, DPD, DPRD provinsi, atau DPRD kabupaten/kota; atau
d. terbukti melakukan tindak pidana Pemilu berupa politik uang atau pemalsuan dokumen berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap.
(2) Dalam hal calon terpilih anggota DPR, DPD, DPRD provinsi, dan DPRD kabupaten/kota sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf a, huruf b, huruf c, atau huruf d telah ditetapkan dengan keputusan KPU, KPU Provinsi atau KPU Kabupaten/Kota, keputusan penetapan yang bersangkutan batal demi hukum.
Pasal 48 Peraturan KPU Nomor 6 Tahun 2024:
(1) Penggantian calon terpilih anggota DPR, anggota DPD, anggota DPRD provinsi, dan anggota DPRD kabupaten/kota dilakukan apabila calon terpilih yang bersangkutan:
a. meninggal dunia;
b. mengundurkan diri;
c. tidak lagi memenuhi syarat menjadi anggota DPR, anggota DPD, anggota DPRD provinsi, atau anggota DPRD kabupaten/kota; atau
d. terbukti melakukan tindak pidana Pemilu berupa politik uang atau pemalsuan dokumen berdasarkan putusan pengadilan yang telah memperoleh kekuatan hukum tetap.
(2) Selain sebagaimana dimaksud pada ayat (1) penggantian calon terpilih anggota DPR, anggota DPD, anggota DPRD provinsi, dan anggota DPRD kabupaten/kota dilakukan apabila calon terpilih yang bersangkutan terbukti melakukan pelanggaran larangan kampanye sebagaimana dimaksud dalam ketentuan peraturan perundang-undangan, berdasarkan putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap.
(5) KPU, KPU Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota mengganti calon terpilih anggota DPR, anggota DPRD provinsi, dan anggota DPRD kabupaten/kota sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) dengan calon dari DCT anggota DPR, DCT anggota DPRD provinsi, dan DCT anggota DPRD kabupaten/kota yang memperoleh suara terbanyak berikutnya dari Partai Politik yang sama di Dapil yang bersangkutan.
(7) KPU mengganti calon terpilih anggota DPD yang berhalangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2) dengan calon dari DCT Anggota DPD yang memperoleh suara terbanyak berikutnya di provinsi yang bersangkutan.
(8) Dalam hal calon pengganti dari DCT Anggota DPD sebagaimana dimaksud pada ayat (7) memperoleh suara yang sama, penentuan pengganti calon terpilih berlaku mutatis mutandis dengan penetapan calon terpilih anggota DPD.
(9) KPU, KPU Provinsi, atau KPU Kabupaten/Kota menetapkan calon anggota DPR, anggota DPD, anggota DPRD provinsi, dan anggota DPRD kabupaten/kota sebagai calon terpilih pengganti sebagaimana dimaksud pada ayat (5) dan ayat (8) dengan Keputusan KPU, KPU Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota paling lambat 14 (empat belas) Hari setelah calon terpilih berhalangan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dan ayat (2).
Baca juga: KPU izinkan pemilih kampanyekan kotak kosong di Pilkada 2024
Baca juga: KPU perbaiki Sirekap demi keakuratan hasil Pilkada 2024
Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2024
Artikel Terkait
Rapat terakhir Menhan di Komisi I DPR sebelum Prabowo jadi Presiden
ArtikelRapat terakhir Menhan di Komisi I DPR sebelum Prabowo jadi PresidenOleh Melalusa Susthira Kha2024-10-30KSAD sebut TNI komitmen bantu bersihkan sampah di sungai dan danau
KSAD sebut TNI komitmen bantu bersihkan sampah di sungai dan danauMinggu, 13 Oktober 2024 12:11 WIBK2024-10-30Prabowo sebut proses uji kelayakan calon menteri sudah berjalan lama
Prabowo sebut proses uji kelayakan calon menteri sudah berjalan lamaJumat, 11 Oktober 2024 19:58 WIB2024-10-30Dua mahasiswa Aceh tiba di Tanah Rencong dari Lebanon
Dua mahasiswa Aceh tiba di Tanah Rencong dari LebanonMinggu, 13 Oktober 2024 15:41 WIBDinas Sosial A2024-10-30Menko Polhukam ajak mahasiswa atasi tiga ancaman Indonesia Emas 2045
Menko Polhukam ajak mahasiswa atasi tiga ancaman Indonesia Emas 2045Kamis, 26 September 2024 14:35 W2024-10-30Dasco: Prabowo minta menteri tak cari uang APBN guna berantas korupsi
Dasco: Prabowo minta menteri tak cari uang APBN guna berantas korupsiJumat, 11 Oktober 2024 14:16 WI2024-10-30
Komentar